HIJRAH PERSPEKTIF KEKINIAN
"SALAM PERUBAHAN..."
"BARANG SIAPA HARI INI LEBIH BAIK DARI HARI KEMARIN, DIALAH TERGOLONG ORANG YANG BERUNTUNG, BARANG SIAPA YANG HARI INI SAMA DENGAN HARI KEMARIN, DIALAH TERGOLONG ORANG YANG MERUGI, DAN BARANGSIAPA YANG HARI INI LEBIH BURUK DARI HARI KEMARIN, DIALAH TERGOLONG ORANG YANG CELAKA.." (HR AL-HAKIM).
SIAP MENYAMBUT PERUBAHAN... itulah tema yang diusung pada malam Inagurasi, malam pengukuhan peserta didik baru kelas 7 Mts Umdatur Rasikhien Jakarta. Sebuah kata yang menjadi penggugah untuk melakukan perubahan terutama dalam hal peningkatan diri menjadi pribadi mulya berkualitas.
Teruntuk peserta didik kelas 7, Meski sudah belajar efektif beberapa pekan, penulis tetap mengucapkan Ahlan Wa Sahlan... Selamat datang.. Selamat berjuang menggapai Asa dan Cita di Mts Umdatur Rasikhien Jakarta. Ayah bunda sebagai wali murid tentunya sudah sepakat menyerahkan dan mengikhlaskan sepenuhnya kepada pihak sekolah untuk di ajari, dibenahi, dan dibekali ilmu pengetahuan yang bermanfaat juga akhlaq yang mulia.
Saat ini kita memasuki bulan Muharram, bulan dimana umat Islam merayakan tahun baru Hijriyah 1444 H. Khalifah Umar bin Khattab seorang proklamator penggagas pertama menetapkan kebijakan tahun baru Hijriyah dengan tujuan supaya umat Islam tidak melupakan peristiwa hijrah baginda Nabi Muhammad Saw bersama para sahabat dari kota Mekah ke kota Madinah. Tidak melupakan perjuangan gigih dalam membela Islam dengan semangat merubah dan mengubah keadaan dari kegelapan menjadi terang benderang dengan hingar bingar ilmu pengetahuan.
Wahai peserta didik baru, Tahun baru Hijriyah adalah moment untuk melakukan perubahan, menata diri, hati dan prestasi ke arah yang lebih baik lagi. Seiring tema siap menyambut perubahan, maka mari kita aplikasikan perubahan ini dengan memperhatikan waktu, sebagaimana hadits di atas mengisyaratkan agar kita berusaha menjadi lebih baik dari waktu ke waktu, tahun ini harus lebih baik daripada tahun lalu dalam segala hal.
Pergantian tahun mengingatkan manusia tentang pentingnya waktu siapa yang mengetahui arti waktu berarti mengetahui arti kehidupan, sebab waktu adalah kehidupan itu sendiri, orang-orang yang selalu menyia-nyiakan waktu adalah orang yang tidak memahami arti hidup.
Komentar
Posting Komentar